Sunday, May 31, 2015

Kekuasaan Taliban di Afganistan

Buku adalah jendela dunia. Banyak hal baru yang dapat kita ketahui dengan membaca buku. Buku yang kali ini ku baca berjudul The Kite Runner karya Khaled Hosseini. Dalam buku ini memang berlatar Negara Afganistan. Negeri yang indah yang hingga kini masih menyimpan duka. Sampai sekarang Afganistan memang masih terus terjadi perang. Yang menyebabkan seseorang untuk enggan berada di negara itu. Bahkan penduduk asli Afganistanpun berharap untuk meninggalkan negaranya itu. 

Perang berlangsung puluhan tahun di Afganistan. Melibatkan negara-negara besar seperti Eropa dan Amerika. Namun yang lebih menyedihkan adalah perang antar agama Islam. Umat Islam di Afganistan memang terbagi menjadi banyak golongan. Namun kali ini yang ingin aku bahas adalah mengenai Taliban yang terdapat di Aganistan. Kaum Taliban merupakan sebuah gerakan Nasionalis pendukum Kaum Pashtun penganut Islam Sunni. Kaum Pastun merupakan etnis mayoritas yang mendiami negara Afganistan. 


Didalam buku The Kite Runner dikisahkan jika kaum Pashtun begitu kejam. Membatai orang-orang yang tidak bersalah. Salah satunya kaum Hazara. Kaum Hazara sebagian besar penganut Islam Syiah, tapi beberapa diantara mereka juga ada yang Sunni dan Sufi. Kaum Hazara merupakan etnis minoritas di Afganistan. Sebagian besar dari mereka miskin. 

Taliban melakukan perang sejak tahun 1994 sampai dengan 1996. Taliban membunuh orang-orang yang bukan bagian dari mereka. Mengambil harta rakyat dengan paksa untuk mendanai aksi militer mereka. Tahun 1996 sampai dengan 2001 Taliban menguasai pemerintahan. Sampai kemudian Amerika berhasil menggulingkan pemeritahan Taliban di Tahun 2001. Masih ingat peristiwa serangan yang terjadi terhadap menara kembar WTC New York pada tanggal 11 September 2001. Taliban di tuduh melindungi pemimpin Al Qaeda yaitu Osama Bin Ladeh yang dituduh Amerika menjadi dalang dari serangan itu. Yang kemudian menyebabkan Amerika menyerang Taliban di Afganistan. Dengan mudah Amerika dapat mengalahkan Taliban. Meskipun begitu, orang-orang Taliban dari tahun 2004 sampai sekarang masih sering melakukan pemberontakan.



No comments: