Thursday, June 28, 2012

Bukan Cinta Pertama


Pertama kali pacaran kelas 3 MTs tahun 2007. Usiaku masih 15 tahun. Sebelumnya pernah menjalin hubungan dengan cowok kelas 2 SMA namun aku tak menganggapnya pacar mungkin hanya cinta monyet saja. Yang ku sebut-sebut sebagai pacar pertama adalah seorang cowok yang waktu itu duduk di kelas 3 SMA di salah satu SMK swasta di rembang. Rumahnya Kaliprak tetatangganya Aini, teman sekelasku. Seorang cowok yang berperawakan tidak terlalu tinggi itu ternyata masih punya hubungan saudara jauh dengan keluargaku.
Dia biasa dipanggil Andin. Setahuku nama lengkapnya Naperta Moch Andin Cahyoko. Di ulangtahunku yang ke 16 aku mendapat hadiah boneka beruang putih dengan nasi merah yang ku beri nama Andin, setangkai mawar pink(tidak asli), dan bros warna ungu(hilang). Itu merupakan hadiah pertama yang diberikan oleh pacarku. Selebihnya aku terlalu sering mendapat hadiah dari sahabat-sahabatku. Laki-laki pertama yang sering malam Mingguan dirumahku memang Andin.
Sekalipun aku tak pernah bilang dia ganteng, cakep, keren, dan apalah itu pujian untuk laki-laki. Dia orangnya baik dan pengertian. Bisa dikatakan cukup perhatian dengan cewek. Hubungan kami berakhir dengan permintaan putusku karena aku memilih Andin yang lain sebagai pendamping hidupku. Pada akhirnya aku tahu juga kalau dia pernah selingkuh sewaktu pacaran sama aku dari temannya yang bernama Fajar.
Hubunganku berakhir sehari setelah berakhirnya Ujian Nasional SMP tahun 2008. Beberapa bulan setelah masuk SMK aku balikan lagi sama Andin. Di Bulan Februari aku selingkuh sama Bambang. Selama 5 bulan aku menjalani hubungan segitiga. Namun pada akhirnya Andin mengetahui hubungan gelapku dengan Bambang. Akhirnya aku memutuskan Bambang dan meminta maaf pada Andin. Hubunganku tak berakhir begitu saja karena aku ketahuan selingkuh.
Beberapa bulan setelah itu, aku bikin ulah lagi. Aku telah naik kelas 2. Di Masa MOS kelas satu aku dipertemukan sama adik-adik kelas yang baru. Salah satu adik kelas baruku yang biasa dipanggil Miko mulai mendekati aku. Dan akhirya sekali lagi aku meninggalkan Andin untuk laki-laki lain.

1 comment:

Ronie said...

memang masa2 SMP itu ibarat bunga yang mau mekar mbak,masa2 pencarian jati diri dan kawan2 :D